Dosen Departemen Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Universitas Malang (UM), Ibu Wuri Astuti, S.Pd., M.Pd, baru-baru ini menjadi narasumber dalam pelatihan yang diselenggarakan untuk guru Taman Kanak-Kanak (TK) di KB-TK Permata Iman 3 Kota Malang. Pelatihan yang bertema “Integrasi Deep Learning dalam Penerapan Kelas Sentra Berbasis Kurikulum Merdeka di PAUD” ini bertujuan untuk memperkenalkan inovasi terbaru dalam penyelenggaraan pendidikan anak usia dini. Pelatihan ini dilaksanakan pada Jumat (3/1) dan diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengajaran di tingkat PAUD.

Ibu Wuri Astuti dalam pemaparannya menjelaskan tentang konsep deep learning dan bagaimana mengintegrasikannya dalam pembelajaran anak usia dini  untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih personal bagi setiap anak. “Penerapan deep learning dalam kelas PAUD dapat membantu guru untuk lebih memahami karakteristik dan kebutuhan belajar setiap anak, sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan potensi masing-masing anak”, ujarnya.

Lebih lanjut, Ibu Wuri Astuti mengaitkan penggunaan metode deep learing ini dengan penerapan Kurikulum Merdeka yang lebih fleksibel dan berbasis pada kebutuhan serta minat anak. Salah satu bentuk penerapan yang dibahas adalah kelas sentra, dimana anak-anak dapat belajar melalui berbagai aktivitas yang sesuai dengan tema tertentu. Dengan bantuan deep learning, kelas sentra ini dapat dimodifikasi dan ditingkatkan kualitasnya, misalnya melalui pemantauan perkembangan anak secara real-time dan adaptasi materi pembelajaran yang lebih efektif.

Integrasi deep learning dalam pendidikan PAUD ini juga sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan ke-4, yaitu memastikan pendidikan yang inklusif, adil, dan berkualitas. Pelatihan ini diharapkan dapat mempersiapkan guru-guru TK untuk menerapkan pendekatan-pendekatan inovatif yang mendukung pencapaian SDGs, terutama dalam menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik dan berkelanjutan.

Pelatihan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, dimana para peserta sangat antusias untuk mengetahui lebih dalam mengenai aplikasi praktis deep learning dalam konteks PAUD. Ibu Wuri Astuti berharap, melalui pelatihan ini, para guru dapat lebih siap untuk menerapkan metode deep learning dalam pembelajaran yang bermanfaat bagi perkembangan anak-anak di Indonesia.

Pewarta: ETS – Humas Departemen PAUD